blog image

Musabaqah Hifdzun Nadzom: Ketentuan, Pelaksanaan, dan Penilaian

1. Ketentuan Peserta

– Kualifikasi: Peserta adalah santri aktif yang telah menetap di Pondok Pesantren minimal selama satu tahun.

– Kriteria Usia:

– Nadzom Aqidatul Awwam: Maksimal 15 tahun per 1 Januari 2024.

– Nadzom Alfiyyah Ibn Malik: Maksimal 19 tahun per 1 Januari 2024.

– Nadzom Jauharul Maknun: Maksimal 23 tahun per 1 Januari 2024.

2. Waktu Pelaksanaan

– Tahap Penyisihan: Diikuti oleh semua peserta yang terdaftar dan dilaksanakan sesuai jadwal di masing-masing zona wilayah.

– Putaran Final: Hanya peserta terbaik dari masing-masing wilayah yang akan berkompetisi pada 26-27 Desember 2024.

3. Teknis Lomba

– Tahap Penyisihan:

– Peserta tampil di majelis lomba sesuai nomor urut yang diberikan.

– Peserta menjawab 4 bait pertanyaan dari dewan juri, mencakup awal bait, sathar tsani, dan awal bab.

– Peserta juga menjawab 2 pertanyaan tambahan terkait pemahaman bait dari dewan juri.

– Putaran Final:

– Peserta dipanggil ke majelis lomba sesuai nomor urut.

– Peserta mengambil kertas undian yang berisi pertanyaan dan menyerahkannya kepada dewan juri.

– Peserta menjawab 6 bait pertanyaan dari kertas undian yang dibacakan oleh dewan juri, meliputi awal bait, sathar tsani, dan awal bab.

– Peserta juga akan menjawab 3 pertanyaan tambahan tentang pemahaman bait dari dewan juri.

4. Kriteria Penilaian

– Aspek Hafalan (40%): Penguasaan nadzom dan kelancaran hafalan.

– Aspek Bacaan (30%): Ketepatan huruf dan harokat.

– Aspek Pemahaman (20%): Pemahaman bait.

– Aspek Adab (10%): Penampilan, kerapian busana, dan tata krama.

5. Penetapan Juara

– Penilaian: Juara I, II, dan III, serta harapan I, II, dan III untuk putra dan putri ditetapkan berdasarkan keputusan sidang Dewan Juri.

– Penetapan Pemenang: Berdasarkan hasil penilaian tertinggi. Jika terdapat kesamaan nilai, keputusan diambil berdasarkan aspek pemahaman yang tertinggi.

Share:

Leave a comment